LOGO
Lambang SMAN 2 Kahayan Tengah
1.
Burung Tingang di Puncak
Burung Tingang
merupakan simbol khas masyarakat Dayak yang melambangkan kekuatan,
kebijaksanaan, dan keluhuran. Dalam konteks pendidikan, burung ini menjadi
representasi dari cita-cita tinggi dan semangat tak kenal lelah untuk meraih
pengetahuan dan prestasi
2.
Motif Ornamen Dayak
Motif ukiran
khas Dayak melambangkan kearifan lokal, budaya, dan tradisi yang tetap dijaga
dalam proses pembelajaran. Hal ini juga menggambarkan keharmonisan antara
pendidikan modern dengan nilai-nilai adat yang lestari.
3.
Buku Terbuka
Buku terbuka
adalah simbol ilmu pengetahuan dan pendidikan. Letaknya di bawah motif ukiran
mengindikasikan bahwa pendidikan adalah fondasi yang kuat dalam membangun
karakter dan intelektualitas siswa.
4.
Dua Senjata Tradisional (Mandau dan
Tombak)
Kedua senjata
ini mencerminkan keberanian dan keteguhan dalam menjaga martabat serta
mempertahankan kebenaran. Dalam dunia pendidikan, ini diartikan sebagai
komitmen untuk tetap teguh dalam meraih pendidikan yang berkualitas meski
menghadapi berbagai tantangan.
5.
Batang Garing
Dalam budaya
Dayak, Batang Garing (pohon
kehidupan) merupakan simbol kehidupan yang kokoh, kuat, dan penuh makna.
Filosofi Batang Garing ini dapat diinterpretasikan dalam dunia pendidikan
sebagai representasi dari nilai-nilai penting dalam membentuk individu yang
tangguh, berkarakter, dan berilmu.
6.
Talawang
Talawang atau perisai
tradisional Dayak merupakan simbol pertahanan, perlindungan, dan kekuatan.Hal
ini menggambarkan pentingnya pendidikan sebagai pelindung, penguat karakter,
dan penyeimbang dalam membentuk individu yang berdaya saing, berprinsip, dan
tetap menjunjung tinggi nilai-nilai luhur.
7.
Warna Biru
Warna biru
yang dominan melambangkan ketenangan, kepercayaan, dan stabilitas. Dalam
konteks pendidikan, ini berarti lingkungan belajar yang kondusif, harmonis, dan
penuh rasa hormat.
Secara
keseluruhan, logo ini mencerminkan sinergi antara pendidikan modern dan
nilai-nilai budaya lokal yang dijunjung tinggi, serta menggambarkan visi
sekolah untuk membentuk generasi yang berwawasan luas, berakhlak mulia, dan
berjiwa patriotik.
Burung Tingang merupakan simbol khas masyarakat Dayak yang melambangkan kekuatan, kebijaksanaan, dan keluhuran. Dalam konteks pendidikan, burung ini menjadi representasi dari cita-cita tinggi dan semangat tak kenal lelah untuk meraih pengetahuan dan prestasi
2. Motif Ornamen Dayak
Motif ukiran khas Dayak melambangkan kearifan lokal, budaya, dan tradisi yang tetap dijaga dalam proses pembelajaran. Hal ini juga menggambarkan keharmonisan antara pendidikan modern dengan nilai-nilai adat yang lestari.
3. Buku Terbuka
Buku terbuka adalah simbol ilmu pengetahuan dan pendidikan. Letaknya di bawah motif ukiran mengindikasikan bahwa pendidikan adalah fondasi yang kuat dalam membangun karakter dan intelektualitas siswa.
4. Dua Senjata Tradisional (Mandau dan Tombak)
Kedua senjata ini mencerminkan keberanian dan keteguhan dalam menjaga martabat serta mempertahankan kebenaran. Dalam dunia pendidikan, ini diartikan sebagai komitmen untuk tetap teguh dalam meraih pendidikan yang berkualitas meski menghadapi berbagai tantangan.
5. Batang Garing
Dalam budaya Dayak, Batang Garing (pohon kehidupan) merupakan simbol kehidupan yang kokoh, kuat, dan penuh makna. Filosofi Batang Garing ini dapat diinterpretasikan dalam dunia pendidikan sebagai representasi dari nilai-nilai penting dalam membentuk individu yang tangguh, berkarakter, dan berilmu.
6. Talawang
Talawang atau perisai tradisional Dayak merupakan simbol pertahanan, perlindungan, dan kekuatan.Hal ini menggambarkan pentingnya pendidikan sebagai pelindung, penguat karakter, dan penyeimbang dalam membentuk individu yang berdaya saing, berprinsip, dan tetap menjunjung tinggi nilai-nilai luhur.
Warna biru yang dominan melambangkan ketenangan, kepercayaan, dan stabilitas. Dalam konteks pendidikan, ini berarti lingkungan belajar yang kondusif, harmonis, dan penuh rasa hormat.
Secara keseluruhan, logo ini mencerminkan sinergi antara pendidikan modern dan nilai-nilai budaya lokal yang dijunjung tinggi, serta menggambarkan visi sekolah untuk membentuk generasi yang berwawasan luas, berakhlak mulia, dan berjiwa patriotik.