Empat Guru SMAN 2 Kahayan Tengah Sukses Lulus Program Guru Penggerak Angkatan 10 dan Gelar Lokakarya Inspiratif

Empat guru SMAN 2 Kahayan Tengah, yakni Septiriantika, S.Pd., Ame, S.Ag., Gr., M.Pd., Selfiaquarina, M.Pd., dan Dwi Agustina, S.Pd., berhasil menyelesaikan Program Pendidikan Guru Penggerak Angkatan 10. Sebagai bagian dari rangkaian akhir program tersebut, mereka menggelar kegiatan Lokakarya ke-7 yang diadakan pada 26 Oktober 2024 di Gedung BAPPEDA Kabupaten Pulang Pisau. Lokakarya ini bertujuan untuk membagikan hasil belajar mereka sebagai Guru Penggerak kepada rekan-rekan sejawat, serta memperluas dampak positif program ini di lingkungan sekolah dan komunitas pendidikan.

Program Pendidikan Guru Penggerak yang dijalankan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) bertujuan untuk membentuk pendidik-pendidik yang inovatif, berjiwa kepemimpinan, dan mampu menjadi agen perubahan di sekolah dan masyarakat. Keempat guru ini telah mengikuti berbagai pelatihan, bimbingan, serta praktik baik selama mengikuti program, yang kini siap mereka terapkan di SMAN 2 Kahayan Tengah.

Lokakarya ke-7 yang mereka adakan melibatkan guru-guru dari berbagai sekolah di Kabupaten Pulang Pisau. Dalam kegiatan ini, keempat Guru Penggerak tersebut membagikan pengalaman dan pengetahuan yang mereka peroleh selama program, termasuk metode pembelajaran inovatif, pengembangan budaya positif di sekolah, serta strategi penguatan karakter siswa. Acara berlangsung interaktif dengan diskusi dan sesi tanya jawab, sehingga para peserta dapat saling berbagi pengalaman dan ide untuk memajukan pendidikan.

Septiriantika, S.Pd., salah satu dari Guru Penggerak tersebut, mengungkapkan rasa syukurnya atas pencapaian ini. “Menjadi Guru Penggerak adalah pengalaman yang luar biasa dan menantang. Program ini telah membekali kami dengan keterampilan dan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana menjadi pendidik yang lebih berdampak. Kami berharap dapat menginspirasi lebih banyak guru untuk terus berinovasi dan berkolaborasi demi pendidikan yang lebih baik,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMAN 2 Kahayan Tengah, Bapak Toto Pujiharyanto, S. Pd, menyampaikan apresiasi tinggi kepada keempat guru yang telah menorehkan prestasi ini. “Kami bangga dan berterima kasih atas dedikasi Bu Septiriantika, Pak Ame, Bu Selfiaquarina, dan Bu Dwi dalam menjalankan peran sebagai Guru Penggerak. Semoga ilmu dan pengalaman yang mereka bagikan di lokakarya ini menjadi inspirasi bagi seluruh guru untuk terus berkarya dan meningkatkan kualitas pendidikan,” katanya.

Dengan adanya Guru Penggerak, SMAN 2 Kahayan Tengah diharapkan semakin berperan aktif dalam membangun generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan masa depan. Lokakarya ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat kolaborasi antar guru dan memperkuat komitmen bersama dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Pulang Pisau.