Hari Ketiga MPLS SMAN 2 Kahayan Tengah: Belajar Hidup Bersama, Bijak Bermedia, dan Semangat Berorganisasi

     Rangkaian Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) Tahun Ajaran 2025/2026 di SMAN 2 Kahayan Tengah terus berlangsung meriah dan bermakna. Memasuki hari ketiga, semangat kebersamaan, kedisiplinan, serta pembentukan karakter siswa semakin terasa melalui berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif yang dirancang menyatu antara nilai akademik, sosial, dan spiritual.

      Pagi hari diawali dengan kegiatan Pagi Ceria yang melibatkan seluruh peserta didik baru bersama panitia MPLS. Mereka melakukan senam Anak Indonesia Hebat, yang dilanjutkan dengan kegiatan bersih lingkungan di sekitar sekolah sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap kebersihan dan keindahan ruang belajar bersama. Selain menanamkan sikap tanggung jawab sosial, kegiatan ini juga mengajarkan arti penting menjaga lingkungan sejak dini.

     Setelah itu, para siswa diajak menyusuri lingkungan sekitar sekolah dalam sesi pengenalan lingkungan sekitar sekolah yang dipandu oleh Bapak Priyatna, S. Pd yang juga menjabat sebagai wakasek bagian kesiswaan. Mereka diperkenalkan dengan fasilitas umum, titik-titik penting di sekitar sekolah, hingga akses jalan yang kerap dilalui. Kegiatan ini bertujuan agar siswa lebih akrab dengan lingkungan barunya dan merasa aman serta nyaman saat berada di luar kelas.

     Kebersamaan semakin terasa saat seluruh peserta didik menikmati momen makan bekal bersama. Para siswa duduk melingkar, saling berbagi cerita dan tawa sembari menyantap bekal dari rumah. Momen sederhana ini menjadi ruang untuk mempererat hubungan antarsiswa sekaligus menumbuhkan budaya hidup sehat dan hemat.

      Memasuki sesi materi, hari ketiga diisi dengan pembahasan penting mengenai Pencegahan Kekerasan dan Bijak Bermedia Sosial yang disampaikan oleh Ibu Lia Atis Sasmita, S.Pd.. Beliau menekankan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman, saling menghargai, serta bebas dari segala bentuk kekerasan, baik fisik, verbal, maupun digital. Siswa juga diajak memahami etika dan tanggung jawab saat menggunakan media sosial agar tidak terjerumus pada perilaku yang merugikan diri sendiri maupun orang lain.

     Selanjutnya, sesi Pengenalan Intrakurikuler dan Kokurikuler dibawakan oleh Ibu Selfiaquarina, M.Pd. Dalam pemaparannya, beliau memperkenalkan berbagai kegiatan OSIS serta ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Siswa diajak untuk aktif berpartisipasi dalam organisasi dan kegiatan non-akademik sebagai cara untuk mengasah kepemimpinan, memperluas wawasan, dan menjadikan masa sekolah lebih berwarna serta menyenangkan.

    MPLS hari ketiga di SMAN 2 Kahayan Tengah benar-benar menggambarkan bagaimana pendidikan tidak hanya berlangsung di ruang kelas, tetapi juga hidup dalam keseharian yang penuh makna. Dari membersihkan lingkungan hingga belajar bijak bermedia, dari mengenal sekitar hingga menemukan semangat dalam organisasi, seluruh kegiatan dirancang untuk membentuk pribadi siswa yang utuh: cerdas, peduli, dan berkarakter.

---